.jpg)
Dilihat kali
ASAHAN, Realitasnews.com – Plt Bupati Asahan, H Surya Bsc melepas 400 orang Jamaah Calon Haji (JCH) yang digelar di Gedung Tahfiz Qur'an Mesjid Agung Ahmad Bakrie Kisaran, Sabtu (13/07/2019).
Pelepasan JCH itu juga dihadiri oleh yang mewakili Kajari Kisaran, mewakili Dandim 0208 Asahan, mewakili Kapolres Asahan, mewakili Danlanal Tanjung Balai Asahan, OPD, Ketua TP PKK Kabupaten Asahan, Ketua Imtaq Kabupaten Asahan, Ketua MUI Kabupaten Asahan dan Ketua FKUB Kabupaten Asahan.
Dalam sambutannya Plt Bupati Asahan, H Surya Bsc mengatakan berangkat menunaikan ibadah Haji adalah suatu perjalanan yang bernilai luhur dan mulia karena Allah SWT menjanjikan surga bagi Haji yang mabrur.
Ia menyebutkan pada JCH akan merasa sedih karena meninggalkan anak dan istri serta sanak famili selama menunaikan ibadah haji.
“ Karena itu pengorbanan yang bapak dan ibu keluarkan baik materi, waktu dan tenaga akan sia-sia jika tidak memperoleh haji yang mabrur,” katanya.
Pada kesempatan itu, Plt Bupati Asahan H Surya Bsc menyampaikan lima pesan kepada para JCH yakni :
Yang pertama para JCH harus meluruskan niat dalam menunaikan ibadah haji, niatkan di hati bahwa ibadah haji ini hanya untuk Allah bukan untuk meningkatkan status sosial di tengah-tengah masyarakat.
Yang kedua, katanya, tingkatkan nilai ibadah haji bapak dan ibu ketika berada di masjidil haram, masjid nabawi, wukuf diarafah, melempar Jumrah di Mina dan seterusnya laksanakan semuanya dengan khusuk pahami makna dan hakekatnya sebagaimana yang telah diajarkan dalam manasik haji.
Selanjutnya yang ketiga, pelihara kesehatan selama di tanah suci dan jangan pernah anggap remeh.
Dan yang ke empat, jaga keamanan diri sendiri dan petik pengalaman dari jamaah haji tahun – tahun sebelumnya, ikuti petunjuk – petunjuk keselamatan dan patuhi aturan dan patuhi jadwal yang sudah ditetapkan.
Yang kedua, katanya, tingkatkan nilai ibadah haji bapak dan ibu ketika berada di masjidil haram, masjid nabawi, wukuf diarafah, melempar Jumrah di Mina dan seterusnya laksanakan semuanya dengan khusuk pahami makna dan hakekatnya sebagaimana yang telah diajarkan dalam manasik haji.
Selanjutnya yang ketiga, pelihara kesehatan selama di tanah suci dan jangan pernah anggap remeh.
Dan yang ke empat, jaga keamanan diri sendiri dan petik pengalaman dari jamaah haji tahun – tahun sebelumnya, ikuti petunjuk – petunjuk keselamatan dan patuhi aturan dan patuhi jadwal yang sudah ditetapkan.
“ Insya Allah semua akan selamat jika mengikuti aturan-aturan yang berlaku,” katanya.
Himbauan yang kelima yang disampaikan Plt Bupati Asahan, agar par JCH memelihara sikap dan prilaku dan dapat menjadi teladan dari daerah lain dan bangsa lain.
“ Bangsa kita dikenal dengan bangsa yang sopan dan santun dan penuh dengan nilai-nilai persaudaraan, tunjukkan hal tersebut, jangan justru bapak dan ibu bersikap emosional tidak sabar menggerutu serta jauh dari sikap yang islami,” tegasnya.
Dipenghujung sambutannya, Plt Bupati Asahan mengatakan bahwa dirinya dan seluruh masyarakat kabupaten Asahan akan mendoakan agar para JCH memperoleh predikat Haji yang mabrur setelah kembali ke tanah air dan menjadi teladan ditengah-tengah masyarakat.
Himbauan yang kelima yang disampaikan Plt Bupati Asahan, agar par JCH memelihara sikap dan prilaku dan dapat menjadi teladan dari daerah lain dan bangsa lain.
“ Bangsa kita dikenal dengan bangsa yang sopan dan santun dan penuh dengan nilai-nilai persaudaraan, tunjukkan hal tersebut, jangan justru bapak dan ibu bersikap emosional tidak sabar menggerutu serta jauh dari sikap yang islami,” tegasnya.
Dipenghujung sambutannya, Plt Bupati Asahan mengatakan bahwa dirinya dan seluruh masyarakat kabupaten Asahan akan mendoakan agar para JCH memperoleh predikat Haji yang mabrur setelah kembali ke tanah air dan menjadi teladan ditengah-tengah masyarakat.
“Menunaikan ibadah haji memang di tanah suci, tapi pengembangannya di tanah air untuk itu diharapkan para JCH kelak setelah menjadi haji mabrur dapat menjadi contoh dan teladan ditengah-tengah masyarakat,” katanya.
Ia juga berharap agar para JCH selama menunaikan ibadah haji selain mendoakan dirinya, keluarga juga mendoakan kabupaten Asahan dan negara kita agar dapat lebih baik lagi dan masyarakatnya lebih sejahtera.
Sebelumnya, Kakan Kemenag Kabupaten Asahan Drs H Hayatsyah MPd dalam laporannya mengatakan seluruh dhuyufurrahman Jamaah Haji kabupaten Asahan gelombang I kloter 3 dan kloter 4 tahun 1440 H/2019 yang akan dilepas pada pagi hari ini, Sabtu (13/7/2019) ke tanah suci sebanyak 400 orang terdiri dari laki – laki sebanyak 167 orang dan perempuan sebanyak 233 orang.
Ia juga berharap agar para JCH selama menunaikan ibadah haji selain mendoakan dirinya, keluarga juga mendoakan kabupaten Asahan dan negara kita agar dapat lebih baik lagi dan masyarakatnya lebih sejahtera.
Sebelumnya, Kakan Kemenag Kabupaten Asahan Drs H Hayatsyah MPd dalam laporannya mengatakan seluruh dhuyufurrahman Jamaah Haji kabupaten Asahan gelombang I kloter 3 dan kloter 4 tahun 1440 H/2019 yang akan dilepas pada pagi hari ini, Sabtu (13/7/2019) ke tanah suci sebanyak 400 orang terdiri dari laki – laki sebanyak 167 orang dan perempuan sebanyak 233 orang.
Jamaah haji yang tertua berusia 91 tahun atas nama Nasril Dahlan Dulhamid berasal dari kecamatan Kota Kisaran Timur, sedangkan jamaah haji termuda bernama Muhammad Diffa Akmal Kemaldin berusia 19 tahun berasal dari kecamatan Rahuning.
Adapun petugas haji gelombang I kloter 3 yang ditugaskan adalah, TPHI Naharuddin Manurung Aspan, TPIHI Mahmudin Sutan Kumala, TKHI dr Hidayat Soemitro Yatmin, para medis Siti Mardiah Balian, Ranji Azwar Ridwan, TPHD Benyamin Muhammad Sibarani dan Marsidi Usuf Samiran.
Sedangkan petugas untuk gelombang 1 kloter 4 adalah : TPHI Fakhri Ismoyo, TPIHI Agus Salim, TKHI dr Deby Fitriani, Paramedis Ali Khomeni Lubis dan Juliani Asnani.
Ia juga persiapan administrasi sudah lengkap ssuai dengan ketentuan dan ilmu manasik haji dinilai sudah cukup.
Ia menyebutkan berdasarkan jadwal keberangkatan yang dikeluarkan Embarkasi Medan adalah :
Adapun petugas haji gelombang I kloter 3 yang ditugaskan adalah, TPHI Naharuddin Manurung Aspan, TPIHI Mahmudin Sutan Kumala, TKHI dr Hidayat Soemitro Yatmin, para medis Siti Mardiah Balian, Ranji Azwar Ridwan, TPHD Benyamin Muhammad Sibarani dan Marsidi Usuf Samiran.
Sedangkan petugas untuk gelombang 1 kloter 4 adalah : TPHI Fakhri Ismoyo, TPIHI Agus Salim, TKHI dr Deby Fitriani, Paramedis Ali Khomeni Lubis dan Juliani Asnani.
Ia juga persiapan administrasi sudah lengkap ssuai dengan ketentuan dan ilmu manasik haji dinilai sudah cukup.
Ia menyebutkan berdasarkan jadwal keberangkatan yang dikeluarkan Embarkasi Medan adalah :
Gelombang I kloter 3 sebanyak 387 orang Jamaah Haji Kabupaten Asahan diterbangkan dari Bandara Kuala Namu Internasioonal Airport (KNIA), dengan nomor penerbangan Garuda Indoonesia 3103 pada tanggal 14 Juli 2019 pukul 20.40 WIB dan tiba di bandara Madinah pada tanggal 15 Juli pukul 00.35 WAS dan kembali ke tanah air Indonesia pada tanggal 25 Agustus 2019, diterbangkan dari bandara Jeddah pukul 06.10 WAS dengan penerbangan Garuda Indonesia 3203 dan tiba di bandara KNIA pukul 19.15 WIB.
Gelombang I kloter 4 sebanyak 14 jamaah Haji kabupaten Asahan diterbangkan dari bandara KNIA dengan nomor penerbangan Garuda Indonesia 3104 pada tanggal 15 Juli 2019 pada pukul 20.30 WIB dan tiba di bandara Madina tanggal 16 Juli 2019 pukul 00.25 WAS dan kembali ke tanah air Indonesia pada tanggal 26 Agustus 2019 diterbangkan dari bandara Jeddah pukul 05.30 WAS dengan penerbangan garuda Indonesia 3204 dan tiba di bandara KNIA pukul 18.35 WIB.
Ia juga menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada Kementerian Provinsi Sumut dan Pemprov Sumut, Pemkab Asahan dan seluruh instansi dan pihak yang telah membantu dan mendukung sehingga pelaksanaan ibadah haji tahun ini berjalan dengan lancar.
Gelombang I kloter 4 sebanyak 14 jamaah Haji kabupaten Asahan diterbangkan dari bandara KNIA dengan nomor penerbangan Garuda Indonesia 3104 pada tanggal 15 Juli 2019 pada pukul 20.30 WIB dan tiba di bandara Madina tanggal 16 Juli 2019 pukul 00.25 WAS dan kembali ke tanah air Indonesia pada tanggal 26 Agustus 2019 diterbangkan dari bandara Jeddah pukul 05.30 WAS dengan penerbangan garuda Indonesia 3204 dan tiba di bandara KNIA pukul 18.35 WIB.
Ia juga menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada Kementerian Provinsi Sumut dan Pemprov Sumut, Pemkab Asahan dan seluruh instansi dan pihak yang telah membantu dan mendukung sehingga pelaksanaan ibadah haji tahun ini berjalan dengan lancar.
“Semoga para jamaah haji menjadi haji yang mabrur dan mabruroh,” katanya. (Nes)
Posting Komentar
Facebook Disqus