Ads (728x90)


postviews postviews postviews

Dilihat kali


Gubernur Kepri, Nurdin Basirun Meninjau Stok Beras Dan Gula Di Gudang Bulog Tanjung Pinang (Fhoto : Istimewa)


TANJUNG PINANG, Realitasnews.com  Tidak hanya meninjau pasar Baru, kota Tanjung Pinang Gubernur Kepri, Nurdin Basirun juga meninjau stok beras di komplek  gudang bulog Tanjung Pinang di kilometer 5 bawah, Tanjung Pinang, Rabu siang (19/4/2017).

Kepala Seksi Pelayanan Publik Divre Bulog Tanjung Pinang, Sahid langsung menyambut kedatangan Gubernur Kepri, Nurdin Basirun bersama rombongannya.

Ia mengatakan bahwa gudang bulog Tanjung Pinang berkapasitas 7000 Ton dan saat ini gudang tersebut memiliki stock beras sebanyak 3500 ton dan Gula sebanyak 100 Ton.

“Harga beras saat ini berkisar sekitar Rp.8.974 hingga Rp.9.500 perkilogramnya sedangkan harga gula berkisar Rp.11.800 hingga Rp.12.200 perkilogramnya,” jelas Sahid

Menurut Sahid bahwa beras yang ada di gudang bulog ini sebagian besar di Impor dari Vietnam dengan menggunakan kontainer kapal dan mengangkutnya harus terlebih dahulu melewati Jakarta. Untuk proses pindah angkutnya bulog kota Tanjung Pinang memindahkannya dengan cara manual.

"Proses pindah angkut beras masih menggunakan manual Pak Gubernur, dengan tenaga manusia," ujar Sahid.
Mendengar hal tersebut Gubernur Nurdin langsung merespon bahwa harus menggunakan forklip yang merupakan mesin pengangkut untuk mempermudah proses pindah angkut barang.

Tidak hanya mengunjungi gudang beras di Bulog kota Tanjung Pinang, rombongan Gubernur Kepri juga mengunjungi toko tempat penjualan beras dan bahan pangan lainnya yang berada di Kilometer 7 kota Tanjungpinang.

Aseng pemilik toko mengatakan bahwa bahan pokok yang ada ditokonya ini diambil dari Jawa dan dari distributor bulog di Tanjungpinang dan stock yang ada masih stabil serta cukup sampai bulan Ramadhan.

Gubernur tampak puas karena pasokan sembako yang tersedia aman. Meskipun aman, kepada OPD terkait, Gubernur meminta agar selalu menjaga harga sembako supaya tetap stabil karena harga yang tinggi bakal membuat masyarakat "menjerit".(Hms/ ian)



Posting Komentar

Disqus