Ads (728x90)


postviews postviews postviews

Dilihat kali

Dirjen Bandar Udara Kemenhub, Yudhi Sari Sitompul (Fhoto : batamnews.co.id)
NATUNA, Realitasnews.com - Presiden Jokowi meresmikan terminal sipil Bandara Ranai, Natuna, Kepri namun bandara ini diperkirakan dapat dioperasikan bulan Oktober 2016 mendatang.

Hal ini disampaikan Dirjen Bandar Udara, Kemenhub, Yudhi Sari Sitompul kepada sejumlah awak media. Bandara ini secara fisik telah diresmikan,  namun operasional enclave sipil yang berada di kawasan Pangkalan Udara TNI AU ini masih saja dalam proses. Kementerian Perhubungan sedang mempersiapkan personel satuan pelayanan bandara, hingga kelengkapan peralatan operasional penumpang.

"Verifikasi, penyerahan aset dari Pemda ke Kemenhub sudah tanggal 5 Oktober kemaren, kita akan menunjuk orang-orang di satuan pelayanan kebandaraan yang qualified dari dirjen," kata Dirjen Bandar Udara, Kemenhub, Yudhi Sari Sitompul, dikutip batamnews.co.id, Kamis (6/10/2016).

Semua yang harus dilengkapi itu, dikatakan Yudhi, adalah pengadaan seat hingga alokasi tempat untuk tiap-tiap maskapai di check-in counter. Selain itu persiapan sistem operasi x-ray dan sebagainya. Ada beberapa tenaga dari dinas perhubungan yang dididik beberapa bulan lalu

Ia menyebutkan terlebih dahulu adalah melakukan prepare sistem, kemudian menyiapkan  SDM-nya, menyiapkan pegawai dari pusat kemudian membentuk  Unit Penyelenggara Pelabuhan, setelah itu baru kelas bandara dinaikkan.

Terkait tarif penerbangan yang mahal, Kemenhub seperti yang dipaparkan Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi juga melakukan improvement.

Yudhi menyebutkan Kemenhub akan mencoba mencari airlines lain yang bisa terbang ke Natuna. Kalau soal (perspektif) bisnis  akan di promosikan dengan berkoordinasi dengan Pemda, bagaimana menggairahkan terminal sipil Bandara Ranai, Natuna, Kepri.

Untuk menggairahkan terminal sipil Bandara Ranai, Natuna, Kepri perlu ditingkatkan mempromosikan potensi kelautan atau  wisata bahari serta wisata lainnya yang ada di Natuna.
Semua biaya operasional maskapai yang berjalan akan sesuai dengan standar bandara sipil, sehingga tarif penerbangan pun diupayakan lebih ekonomis seperti daerah lain. (Pay)

Posting Komentar

Disqus