Ads (728x90)


postviews postviews postviews

Dilihat kali

Lima Negara Luar Ikut Mengikuti Festival Dragon Boat Race 2016 (Fhoto : realitasnews.com) 
TANJUNG PINANG, Realitasnews.com - Deputi Pengembangan Pariwisata Manca negara Kementrian Pariwisata RI, Prof.DR. I Gede Pitane membuka festival Dragon Boat Race 2016 itu yang digelar di Sungai Carang Hulu Riau Jembatan Engku Putri Tanjungpinang, Jumat (21/10/2016)

Festival Dragon Boat Race 2016 ini digelar  selama tiga hari dari tanggal 21 Oktober 2016 hingga 23 Oktober 2016 dan di ikuti sebanyak 5 negara diantara : Malaysia, Brunai Darusalam, Johor, Pulau Pinang, dan Singapore.

Event bergengsi ini dimeriahkan juga peserta dari Jambi, Pekanbaru, Padang, Indragiri Hilir, Pelalawan Riau, Jakarta, Kabupaten Batanghari, serta Kabupaten/Kota se-Provinsi Kepri.

Deputi Pengembangan Pariwisata Mancanegara Kementrian Pariwisata RI, Prof.DR. I Gede Pitane, memberi apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Pemerintah Kota (pemko) Tanjungpinang yang telah berhasil melaksanakan event ini secara rutin.

" Event ini suatu keberhasilan yang luar biasa, seandainya ada 20 Kabupaten/Kota memiliki semangat yang sama seperti Kota Tanjungpinang, maka target 20 juta wisatawan akan tercapai ", Ujarnya

Menurut Deputi, event dragon boat race membawa dampak positif pada peningkatan kesejahteraan masyarakat, terutama di sektor wisata dan ekonomi,

" Saya yakin event ini akan mengangkat Kota Tanjungpinang sebagai tujuan pariwisata di tingkat global, karena Tanjungpinang sangat potensial dalam wisata budaya, bahari, dan kreatifitasnya ", Kata I Gede Pitani, sebelum membuka acara itu secara resmi.

Walikota Tanjungpinang, H. Lis Darmansyah, SH, mengatakan dragon boat race yang kita adakan tiga tahun ini di Sungai Carang dimaksud untuk mempromosikan salah satu sejarah bangsa Melayu di Kota Tanjungpinang, selain Pulau Penyengat.

" Sungai Carang mempunyai filosofi sejarah bangsa Melayu, dan merupakan salah satu aset di Kota ini yang patut kita jaga dan kita lestarikan", Imbuh Lis

Dikatakan Lis, perlombaan bahari seperti dragon boat race ini merupakan salah satu upaya pemko untuk menggaet wisatawan datang ke Kota Tanjungpinang, event tahunan ini, sudah dikenal hingga mancanegara, tentunya akan meningkatkan sektor pariwisata dan mendongkrak perekonomian di Kota ini.

Mudah-mudahan, melalui dragon boat race ini akan mampu meningkatkan destinasi wisata di Kota ini, sekaligus melahirkan atlet-atlet dayung yang bisa berprestasi, baik di tingkat Nasional maupun Internasional.

 " Mari kita sukseskan event ini, kita lestarikan dan kita jaga budaya di Kota tercinta ini ", Ajak Walikota

Sekretaris Daerah Provinsi Kepulauan Riau, Dr. H. Tengku Said Arif Fadillah, S.Sos, M.Si, menyampaikan bahwa Kepri sebagai poros pariwisata dan wisata bahari harus memaksimalkan potensi yang ada, karena Kepri telah ditunjuk oleh Kementrian Pariwisata RI sebagai kawasan tujuan wisata.

Karena itu, Saya sangat mengapresiasi langkah dan komitmen Kota Tanjungpinang dengan adanya event dragon boat race ini, sebab event ini telah mengilhami beberapa daerah yang ada di Indonesia, sebagai salah satu upaya menggenjot kunjungan wisatawan ke daerah ini.

" Pemerintah Provinsi Kepri siap mendukung setiap kegiatan yang dapat menarik wisatawan datang ke daerah ini, terutama dalam promosi, event ini salah satu upaya melestarikan tradisi akan rumpun masyarakat bahari di Kepri ", Katanya

Sebelum melepas peserta dragon boat race, dilakukan penyerahan piala bergilir Gubernur Kepri, dari pemanang lomba tahun 2015 yaitu Jambi, kemudian diserahkan kepada Sekretaris Daerah Provinsi Kepri, dan selanjutnya di serahkan kepada Walikota dan Walikita menyerahkan kepada Kepala Dinas Pariwisata, Juramadi Esram, untuk diperebutkan kembali.

Selain dimeriahkan dengan stand-stand kreatif dari Kecamatan dan Kelurahan di Kota Tanjungpinang, Event tersebut menyediakan hadiah dengan total hadiah sebesar Rp. 150 juta.

Acar iini juga dihadiri, sejumlah pejabat di Pemko Tanjungpinang dan Provinsi Kepri, serta masyarakat yang antusias menyaksikan perlombaan event tahunan itu. (pay/hms)

Posting Komentar

Disqus