Ads (728x90)


postviews postviews postviews

Dilihat kali


Petugas B & C Karimun Mengamankan 135 Ton Bawang Merah ( Fhoto : realitasnews.com)


KARIMUN, Realitasnews.com – Setelah melakukan patroli selama dua minggu dilaut Kanwil DJBC Khusus Kepri berhasil menangkap sebanyak 6 kapal penyeludup bawang merah, ball pres dan kayu teki dengan nilai sebesar Rp 9 milyar,-.  

Kabid Penindakan dan Sarana Operasi (PSO), R Evy S mengatakan ke 6 kapal tersebut yakni : KM. Ocean Sentosa I, KM. Jaya Lestari III, KM. Putra Jaya, KM. Andelia Jaya, KM. Putri Dua dan KM. Samudra Jaya III.

Dari enam kapal tersebut, 3 kapal memuat 135 ton bawang merah yang dibawa dari Port Klang, Malaysia tujuan Tanjung Balai Asahan, Sumut, 2 kapal memuat 596 ball press atau pakaian bekas yang dibawa dari Port Klang Malaysia juga tujuan Tanjung Balai Asahan, Sumut, dan 1 kapal lagi memuat 1.500 kayu Teki dari Merbau, Riau akan dibawa ke Batu Pahat, Malaysia.

“Jumlah total nilai barang tersebut sebesar Rp 9,5 miliar,” kata R Evy S.

Dalam kasus ini, dikatakannya, petugas juga mengamankan nahkoda kapal KM Ocean I berinisial JM, Nahkoda kapal KM Putra Jaya yakni HS, Nahkoda kapal KM Andelia Jaya yakni ZD.

“ Ketiga nahkoda ini telah ditetapkan sebagai tersangka dan telah ditipkan di Rutan Kelas II B Tanjung Balai Karimun,” jelas R Evy.S

R Evy S yang didampingi oleh Kabid Penyidikan dan Barang Hasil Penindakan (PBHP) Kanwil DJBC Khusus Kepri, Winarko di Gudang A Kanwil DJBC Khusus Kepri menceritakan pada saat kapal patroli BC-30002 melakukan penindakan terhadap KM. Putri Dua yang memuat 25 ton bawang merah yang dibawa dari Port Klang, Malaysia tujuan Tanjung Balai Asahan diamankan diperairan Tanjung Siapi-Api pada koordinat 02°58'193".U/100°07'441".T, Jumat (3/3/2017) sekitar pukul 19.00 WIB.

“Saat dilakukan penangkapan puluhan massa yang ikut dan ABK melarikan diri dengan berenang ke daratan,” kata R Evy.S.

"Dari puluhan massa, 7 orang diantaranya, kapal dan muatannya didereger ke Kanwil DJBC Khusus Kepri. Terhadap 7 massa itu saat ini dilakukan penyidikan," ungkapnya.

Tim patroli laut BC-10001 , dikatakannya, saat hendak melakukan penegahan kapal KM Samudra Jaya II petugas mendapat perlawan dari ABKnya. Kapal KM. Samudra Jaya II ini memuat 500 ball bapres atau pakaian bekas diperairan Tanjung Jumpul, Minggu ( 5/3/2017) sekitar pukul 20.30 wib.

"Saat dilakukan penindakan penyeludup melempar kapal patroli dengan bom molotov dan mercon. Penyelundup juga mengaramkan kapalnya akibatnya puluhan penumpang yang disinyalir pemilik barang tersebut dan ABK melarikan diri dengan berenang ke daratan, “ kata R Evy.S.

Dari kejadian ini barang yang dapat diselamatkan adalah 2 ball pres dan 4 orang ABK dan 8 orang penumpang sedang dalam penyidikan," tuturnya. (Jup)


Posting Komentar

Disqus