Ads (728x90)


postviews postviews postviews

Dilihat kali


BINTAN, Realitasnews.com - Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bintan Hj Deby Maryanti agar memamfaatkan  pekarangan rumahnya untuk ditanami jenis cabai dan sayur-sayuran. Dengan cara ini, diyakini masyarakat khususnya ibu rumah tangga dapat mengurangi beban dari lonjakan harga bahan pangan, khususnya cabai. 

"Saat ini optimalisasi pemanfaatan pekarangan, dirasakan sangat penting lantaran saat ini sudah sangat jarang ditemui warga memamfaatkan pekarangannya, " kata Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bintan Hj Deby Maryanti  saat dihubungi, Selasa sore (13/3/2018).

Ia menyebutkan untuk pemenuhan konsumsi pangan dilingkungan keluarga, tentunya bisa melalui optimalisasi lahan pekarangan dengan memproduksi kebutuhan pangan sehari-hari , seperti tanaman cabai dan sayur-sayuran. 

" Saat ini sangat jarang kita temui " ujarnya.

Dirinya juga mencontohkan bila seandainya masyarakat secara serentak gemar membudidayakan tanaman cabai secara mandiri diperkarangan rumahnya , maka tentunya dapat dipastikan tidak akan terjadinya lonjakan permintaan rumah tangga yang menyebabkan fluktuasi harga cabai. 

"Agar setiap rumah tangga dapat mengurangi pengeluaran-pengeluaran, dan mencegah harga cabai yang mahal " ujarnya.

Diketahui, bahwa komoditas cabai merupakan salah satu komoditas penyumbang fluktuasi di Indonesia. Bahkan, setiap tahunnya disaat-saat bulan tertentu hampir dipastikan masyarakat selalu dihebohkan dengan kenaikan harga cabai baik di pasar tradisional maupun pasar modern.

 " Ketika menjelang bulan ramadhan atau akhir tahun contohnya, harga cabai cenderung naik karena permintaan rumah tangga yang tinggi. Kita harapkan nantinya dengan " Gerakan Pemanfaatan Pekarangan untuk Ketahanan Pangan Keluarga ''  akan mampu memenuhi kebutuhan tersebut," ujarnya. 

Dirinya menerangkan , agar jenis tanaman yang dipilih untuk dikembangkan di halaman rumah, sebaiknya jenis tanaman yang mampu ditanam di pot vertikal atau bahkan pot gantung. "Jadi, program ini memenuhi tiga aspek yakni ekonomi, sosial dan kesehatan," ujarnya sembari menekankan bahwa gerakan ini juga diperuntukkan untuk sayur-sayuran dan tanaman obat-obatan.

(R/Lian)

Posting Komentar

Disqus