Walikota Batam membagikan Mesin Jahit Dan Gerobak Jualan

Dilihat kali

50 Orang Keluarga Kurang Mampu Mendapat Bantuan Mesin Jahit (Fhoto : realitasnews.com) 

BATAM, Realitasnews.com – Badan Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (BP3A&KB) kota Batam memberikan sebanyak 50 unit mesin jahit merk Siger kepada warga yang kurang mampu. Pemberian mesin jahit ini dari dana program Rumah Tangga Miskin APBD kota Batam 2016.

Kabid Persamaan Gender BP3A&KB kota Batam Zuriah saat ditemui di gedung pelatihan BP3A&KB kota Batam di Kompleks Ruko STC, Sekupang menyebutkan 50 unit mesin jahit tersebut diberikan langsung oleh Walikota Batam, Rudi.SE kepada warga yang tidak mampu, pada Jumat sore (25/11/2016).

50 unit mesin jahit tersebut, kata Zuriah, diberikan untuk 10 kecamatan.

“ Tahun ini yang mendapat bantuan mesin jahit hanya 10 kecamatan tidak seperti tahun lalu yang mendapat bantuan mesin jahit diberikan untuk 12 kecamatan,” katanya.

Dua kecamatan yang tidak mendapat bantuan mesin jahit, kata Zuriah, adalah kecamatan Lubuk Baja dan kecamatan Batu Ampar.

Bantuan ini, lanjut Zuriah, merupakan komitmen dari pasangan Rudi dan Amsakar untuk mengentaskan kemiskinan di kota Batam.

“Jadi pengentasan kemiskinan dilakukan tidak hanya dengan program pembenahan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) tetapi juga dengan program pelatihan keterampilan seperti jahit menjahit ini ,” ujarnya.

Selain memberikan bantuan mesin jahit, BP3A & KB juga memberikan bantuan gerobak jualan sebanyak 50 unit. Sebelum mesjin jahit ini dibagikan, BP3A & KB kota Batam terlebih dahulu melatih ibu ibu yang akan ,mendapat bantuan.

“Setelah mereka mahir menjahit baru BP3A& KB kota Batam memberikan mesin jahit ini,” katanya.

Setelah mesin jahit tersebut diberikan, lanjutnya, BP3A &KB kota Batam akan terus memantaunya dan bekerja sama dengan instansi terkait pemko Batam untuk mengembangkan usaha yang mereka geluti.

Selain memberi pelatihan menjahit, kata Zuriah, mereka juga memberikan pelatihan memasak makanan kuliner, seperti keripik kentang, kue kue dan lain sebagainya.

Jika produk dari home industri warga telah maju maka BP3A&KB kota Batam akan membantu mereka untuk mendapatkan label dan sertifikat halal dari MUI.

Seperti minyak urut merk minyak Gamat, label dan sertifikatnya dibantu oleh BP3A&KB kota Batam,”kata Zuriah.

Minyak Gamat ini, katanya, di produksi di Pulau Terung selain berfungsi sebagai minyak urut juga dapat menyembuhkan penyakit gatal gatal di kulit dan dapat menyembuhkan luka di kulit.

(Pay)

Share