Ads (728x90)


postviews postviews postviews

Dilihat kali

Walikota Tanjung Pinang, Lis Darmansyah Menerima Penghargaan Dari CCSN (Fhoto : realitasnews.com)
TANJUNG PINANG, Realitasnews.com – Kota Tanjung pinang kembali menorehkan prestasi, sebagai kota yang berpenduduk kurang dari 200 juta jiwa kota Tanjung Pinang mendapat penghargaan dari Lembaga Citiasia Citiasia Center for Smart Nation (CCSN).

Penghargaan dari Lembaga Citiasia Citiasia Center for Smart Nation (CCSN) tersebut diterima langsung oleh Walikota Tanjungpinang, H. Lis Darmansyah, SH, pada malam penganugrahan Indonesia Smart Nation Award (ISNA) 2016 yang digelar di Hotel Bidakara, Jakarta, Selasa Malam (29/11/2016).

Penghargaan CCSN tersebut diberikan kepada Pemerintah Provinsi, Kota dan Kabupaten Indonesia yang dinilai mempunyai perencanaan yang komperhensif dan pelaksanaan terbaik melalui pemanfaatan digitalisasi baru sebagai wujud Kota Cerdas (smart city).

Kota Tanjungpinang masuk nominasi lima besar dari 41 Kota se-Indonesia penerima penghargaan Indonesia Smart Nation Award (ISNA) 2016. Berdasarkan pengukuran Smart Region Maturity Indeks (SRMI), Kota Tanjungpinang mendapatkan nilai 39,54 dengan ranting C+ untuk kategori Kota Kecil dengan populasi kurang dari 200 juta penduduk.

Walikota Tanjungpinang, H. Lis Darmansyah, SH, mengucapkan syukur atas apresiasi yang diberikan ini, prestasi ini akan menjadi motivasi bagi pemko Tanjungpinang untuk terus berupaya membenahi sarana dan prasarana dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,”Ucapnya

Acara itu turut dihadiri, Menteri Pariwisata RI, Arief Yahya, Menteri Komunikasi dan Informasi RI, Rudiantara, Ketua Ombudsman RI, Amzulian Rifai, Dirjen Bina Pembangunan Daerah (Bagda) Kemendagri, Ir. Diah Indrajati, M. Sc.

Founder dan Chairman Citiasia, Cahyana Ahmadjayadi menjelaskan, predikat daerah terbaik dalam penerapan konsep pembangunan daerah pintar ini, sebagai gerakan pendorong menuju Indonesia pintar. Indonesia Smart Nation Index sendiri pada dasarnya dihitung dari dua indeks penyusun, yaitu indeks kesiapan menuju daerah pintar (Smart Readiness Index) dan indeks kinerja daerah pintar (Smart Region Index).

Tahun ini, kata Cahyana, sebanyak 45 daerah di Indonesia, masuk ke dalam nominasi Smart Region Maturity Index (SRMI) 2016. Sebanyak 45 daerah tersebut terdiri dari 15 provinsi, 15 Kabupaten dan 15 Kota yang dibagi menjadi tiga kategori provinsi besar, menengah dan kecil. Begitu juga dengan Kabupaten dan kota yang dibagi menjadi kategori besar, menengah dan kecil.

Cahyana mengharapkan, anugerah ISNA 2016 ini bisa menjadi pemicu daerah lain untuk berkontemplasi dan sebagai pemicu semangat dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat untuk mewujudkan cita-cita bersama dalam mewujudkan Indonesia smart nation.”harapnya

Dalam nominasi Kota besar yang masuk nominasi SRMI 2016 yakni, Kota Surabaya, Bandung, Semarang, Bekasi dan Denpasar. Kategori Kota menengah yang masuk nominasi SRMI 2016 yakni, Kota Yogyakarta, Surakarta, Manado, Balikpapan dan Cirebon. Sementara untuk kategori Kota Kecil yakni, Kota Bontang, Salatiga, Magelang, Blitar, Tanjung Pinang dan Kota Batu. (Pay)



Posting Komentar

Disqus