Kutip Dana Pada Pengguna Jalan Untuk Menimbun Jalan Yang Berlubang

Dilihat kali

BATAM Realitasnews.com – untuk menekan angka kecelakaan saat berkendaan akibat jalan berlubang salah seorang warga Bengkong, Alon

mengutip dana kepada pengguna jalan yang melintas di jalan Ocarina menuju Bengkong Sadai di Batam Centre, Batam Selasa (29/01/2019) pukul 16.00 wib. 

Kutipan itu dilakukannya dengan sukarela dengan meletakkan ember di tepi jalan, jika pengguna kendaraan itu tergerak hatinya maka mereka akan memasukkan uangnya ke dalam ember itu.

"Kegiiatan ini sudah saya lakukan selama empat bulan ini dan dana tersebut, digunakan untuk membeli pasir, semen dan batu koral untuk menutupi jalan yang berlobang tersebut,"ujarnya. 

Perhari,katanya, uang yang terkumpul yang diberikan pengguna kendaraan ke dalam ember itu tidak menentu kadang bisa terkumpul Rp  200 ribu,- 

" Uang yang terkumpul itu saya beli bahan bangunan berupa pasir, semen dan batu koral untuk menimbun jalan yang berlobang,"katanya.

Ia menyebutkan saat ini terkumpul Rp 70 ribu,-  uang itu digunakan seluruhnya untuk menimbun  jalan bukan untuk keperluan pribadinya.

Dikatakan, sebelumnya jalan tersebut sangat berbahaya bagi pengguna sepeda motor dan sudah sering terjadi kecelakaan. 

“Sekarang jalan ini sudah lumayan bagus setelah saya cor dan timbun dengan pasir dan batu koral,"terangnya

Ia sangat menyayangkan kebijakan pemerintah kota Batam yang tidak memperhatikan jalan tersebut dan tidak memikirkan keselamatan pengguna jalan.

"Pemko Batam kerap menyebutkan agar pembangunan digenjot tapi pemerintah kota Batam terkesan tutup mata tidak perduli melihat kondisi jalan itu," ujarnya. 

Ia bersama warga lainnya berharap agar  Pemko Batam segera menindaklanjutinya, supaya kedepannya tidak memakan korban lagi.

Sementara itu Kabag humas pemko Batam, Yudi saat dikonfirmasi melalui jaringan whatshapp, Selasa (29/1/2019) mengatakan bahwa tahun 2017 lalu jalan tersebut dibangun pemko Batam. 

” Jalan yang rusak itu awalnya jalan developer, sekarang masih proses penyerahan ke pemko Batam dan sudah di masukkan ke RKPD dinas Bina Marga tahun 2020, ” sebut Yudi 

(WL/lian)

Share