Ads (728x90)


postviews postviews postviews

Dilihat kali



ASAHAN, Realitasnews.com –
Wakil Bupati Asahan, H Surya Bsc memimpin apel gelar Pasukan Operasi Ketupat Toba 2018 yang dilaksanakan di halaman Mapolres Asahan, Rabu (6/6/2018) diikuti ratusan anggota Polres Asahan, OPD Pemkab Asahan serta TNI.

Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Toba 2018 ini, Wakil Bupati Asahan H. Surya Bsc didampingi oleh Kapolres Asahan AKBP. Yemi Mandagi SIK dan dihadiri oleh Denpom, Danlanal dan para Pejabat Instansi Pemerintahan.

Operasi Ketupat Toba 2018 ini dilaksanakan dalam rangka menyambut hari raya Idul Fitri 1439 H dan digelar selama 15 hari dari tanggal 6 hingga 23 Juni 2018

Dalam sambutannya Wakil Bupati Asahan, H.Surya Bsc menyampaikan pidato tertulis Kapolri Jendral. Tito Karnavian yang mengatakan agar seluruh anggota Polri bersama instansi terkait dan TNI mengawasi potensi kerawanan stabilitas harga, ketersediaan dan pendistribusian bahan pangan.

Kapolri menyebutkan bahwa ditahun 2017 lalu seluruh bahan pangan harganya cukup stabil, untuk itu diharapkan agar di tahun 2018 ini kita harus bekerja lebih proaktif untuk mengantisipasi terjadinya kelangkaan dan kenaikan harga bahan pangan seperti sembako, sayur mayur dan kebutuhan pangan lainnya yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat saat menyambut lebaran Idul Fitri 1439 H.

Permasalahan yang lainnya yang harus diperhatikan, kata Kapolri, adalah persoalan kelancaran dan keselamatan arus mudik dan arus balik.

“Seluruh stakeholder diharapkan dapat bekerja sama dengan Polri untuk memantau dan melakukan strategi sesuai standar operasional untuk mengatasi adanya kemacetan dan hambatan di jalur mudik, "jelasnya.

Kapolri juga mengajak seluruh masyarakat khususnya yang hadir pada acara gelar Pasukan Operasi Ketupat 2018 ini, untuk mengantisipasi terjadinya bencana alam dan ganguan Kantibmas selama lebaran Idul Fitri 1 Syawal 1439 Hijriah .

Seluruh masyarakat, kata Kapolri, diharapkan berperan aktif membantu Polri untuk melakukan pengamanan dan antisipasi ancaman tindak pidana teroris dengan melakukan deteksi intelejen dan melakukan penegakan hukum secara tegas.

“Saya mengharapkan seluruh masayrakat khususnya TNI dan Polri agar dapat melakukan pengamanan secara intensif di tempat ibadah, pusat keramaian dan Markas Kepolisian menjadi perhatian dengan dilakukannya pengamana pendampingan personil (body system), “ katanya.

(Nes)

Posting Komentar

Disqus