Ads (728x90)


postviews postviews postviews

Dilihat kali


LINGGA, Realitasnews.com
– Ketua Komisi II DPRD Lingga, Said Agus Marli mengharapkan agar Pemkab Lingga segera mengatasi permasalahn air bersih di Daik, Kecamatan Lingga lantaran jika musim kemarau selalu kesulitan untuk mendapat air bersih.

“ Untuk mengatasi permasalahan air bersih Komisi II DPRD Lingga sudah melakukan beberapa langkah diantara melakukan hearing dengan PDAM serta DPUPR-PKP Lingga,” kata Ketua Komisi II DPRD Lingga dikutip www.batamnews.co.id Senin (19/2/2018).

Ia menyebutkan bahwa hasil dari hearing itu permasalahan yang dihadapi oleh PDAM saat ini menyusutnya debit air serta bak penampung yang bocor, sementara bak penampung itu pembangunannya dari APBN asetnya belum diserahkan ke Pemkab, jadi Pemkab belum bisa melakukan rehab.

Hasil hearing itu, katanya, solusi jangka pendek untuk mengatasi krisis air bersih perlu  dilakukan perbaikan bak penampung dan prosedur yang harus dilakukan  adalah dengan menyurati Satker untuk perbaikan maupun penyerahan aset.

Untuk solusi jangka menengah, lanjutnya, perluasan lubuk pada setiap sumber air, sedangkan solusi jangka panjang pembangunan waduk. Komisi II dalam hal ini akan memfasilitasi PDAM dan Pemkab Lingga untuk mencari solusi terkait permasalahan air ini.

“ Setelah melakukan hearing, kami langsung melakukan konsultasi bersama Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) IV di Kota Batam,” jelasnya.

Pihak BWSS IV di Kota Batam, katanya, menyebutkan bahwa pihak mereka tidak mengurusi persoalan distribusi air. Sedangkan persayaratan untuk pengusulan waduk atau bendungan, fisability studi (FS) nya, perizinan dan pembebasan lahan, itu minimal 10 Ha. Kalau persyaratan sudah terpenuhi, BWSS siap memfasilitasi ke pusat.

(BN)

Posting Komentar

Disqus