Ads (728x90)


postviews postviews postviews

Dilihat kali



LINGGA, Realitasnews.com -
Ketua DPRD Kabupaten Lingga, Riono berjanji akan menghubungi Wakil Bupati Lingga, M Nizar dan Kapolres Lingga untuk mencari solusi atas diamankannya tujuh orang pendulang timah.
 
“Saya akan coba menghubungi pak Wakil Bupati dan Kapolres untuk mencari solusi, mudah-mudahan ada jalan terbaik, saya tidak bisa hubungi Bupati karena beliau lagi umroh,” kata Ketua

DPRD Kabupaten Lingga saat menemui puluhan pekerja atau pendulang timah yang  berkumpul dibekas Kantor Timah  yang terletak di jalan Pasar Lama Dabosingkep, Kabupaten Lingga, dikutip Marwahkepri.com, Minggu 28 Januari 2018

Ketua DPRD Lingga, Riono  yang menyempatkan diri hadir menemui puluhan pekerja timah tersebut didampingi Kasat Intel Polres Lingga AKP Hendri Supriyanto, Kapolsek Dabo Iptu Lubis dan Kabid Penegak Perda Satpol PP Lingga Febrizal Taufiq.

Pekerja pendulang timah itu berkumpul dengan maksud mendatangi rumah Ketua DPRD Lingga, Riono untuk meminta solusi terkait adanya larangan dari Kepolisian mencari timah.

Ramli salah satu pendulang mengatakan larangan itu menjadi beban pikiran  warga karena menutup mata pencaharian. Sebab semua yang datang saat itu, berkerja sebagai pendulang sudah menjadi pekerjaan pokok untuk menghidupi diri dan keluarga.

“Kawan-kawan kami ada tujuh orang  kemarin diperiksa polisi, ponton kami di Police Line, kami mau ketemu Dewan untuk mencari solusi masalah ini karena ini menyangkut kampung tengah ,” katanya .

Pekerja timah saat ini merasa tidak nyaman dalam berkerja. Mereka merasa takut, karena beberapa dari pendulang sempat diamankan aparat kepolisian pada Sabtu 27 Januari 2018 lalu. Apalagi diketahui, setelah dimintai keterangan ketujuh orang tersebut dipulangkan ke rumah masing-masing namun mereka dikenakan wajib lapor.

“Mereka diperiksa dari siang sampai malam dan diwajibkan melapor,” jelasnya

(MK/IK)

Posting Komentar

Disqus