Ads (728x90)


postviews postviews postviews

Dilihat kali


 
SERGAI, Realitasnews.com – Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Ir H Soekiman memimpin rapat Raker Forum Lalu Lintas sambut Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 yang digelar di Aula objek wisata pantai Woong Rame kec Pantai Cermin, pada Kamis,( 28/11 2019).

Turut hadir dalam raker ini Ketua DPRD Sergai dr. Risky Ramadhan Hasibuan SH, SE,  Wakil Ketua DPRD Siswanto,  perwakilan Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah II Sumut, Dinas Perhubungan Provsu, Polres Sergai dan Tebing Tinggi, Kejaksaan, Kepala BNN Drs. Adlin Tambunan, Pengurus Organda, Pengawas Angkutan Desa, Persatuan Abang Becak serta para undangan

Raker ini untuk mendapatkan solusi dari permasalahan riil yang saat ini terjadi di lapangan untuk kemudian menyusun strategi penyelesaian secara horizontal (melalui kerjasama pihak terkait) dan vertikal (koordinasi dengan pemerintah yang lebih atas lagi seperti Pemprovsu dan Pemerintah Pusat).

Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Ir H Soekiman mengapresiasi dengan hadirnya unsur DPRD dalam raker ini dan akan semakin menguatkan legitimasi hasil rapat yang kita laksanakan hari ini untuk dibahas dan disampaikan pada tahap yang lebih tinggi lagi.

Beliau mengharapkan agar koordinasi antara Dinas PUPR, Dishub, Kepolisian, Jasa Marga, Organda dan lainnya memiliki peran yang jelas.

Beliau menyebutkan bahwa dimensi angkutan (truk dan kendaraan angkut lainnya) pada dasarnya harus menyesuaikan dengan kapasitas kelas jalan yang akan dilalui.

“Jika saja ada bekas chasis dari luar dengan tonase diatas beban jalan, sudah dapat dipastikan hotmix kelas jalan tersebut memiliki daya angkat dan usia produktif jalan tersebut tidak akan tercapai,” katanya.

Beliau menyebutkan berbagai upaya telah dilakukan dengan membangun beberapa portal guna meminimalisir pelanggaran, namun saat ini banyak portal yang dirusak oleh pihak yang tidak bertanggungjawab sehingga tetap saja jalan menjadi cepat rusak.

Demikian juga halnya jalan yang dilewati oleh kendaraan angkutan perusahaan ataupun perseorangan jika dilakukan penegakan hukum yang keras, bisa jadi akan terjadi unjuk rasa karena dianggap mempersempit lapangan pekerjaan bagi masyarakat.

“ Lalu bagaimana solusinya kemudian..? menurut saya jalan satu-satunya jika pemerintah tetap memberi izin masuk truk kapasitas tonase besar namun tidak menggangu kelancaran transportasi masyarakat biasa, maka kualitas kelas jalan yang harus ditingkatkan,” katanya.

Kenyataan ini tolong agar dipertajam dalam rapat pada hari ini agar nantinya dibawa oleh DPRD untuk dibahas ditingkat yang lebih tinggi lagi agar menjadi perhatian, bahwa revolusi kendaraan dengan revolusi jalan raya tidak berbanding lurus dan seimbang.

“Kita tidak bisa menolak pembangunan dan modernisasi, namun jika jalan yang harusnya kualitas jalan desa tetap saja dilalui oleh kendaraan kelas jalan nasional, maka hal ini akan terus menghambat peningkatan perekonomian masyarakat Indonesia secara luas,” katanya.

Bupati Sergai mengajak seluruh yang hadir agar fokus dalam rapat ini tentang apakah revolusi kendaraan yang telah semakin maju ini tidak terus menjadi dilema seperti ini agar dapat dicarikan jalan keluar yang terbaik secara bersama-sama.

“Pada kesempatan ini kami atas nama Pemkab Sergai berterima kasih kepada pihak Kepolisian yang terus antisipatif dalam hal pengamanan ketertiban di jalan raya sehingga menurunkan angka kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres Sergai dan Tebing Tinggi,” katanya.

“Selanjutnya saya berharap dukungan dari semua pihak dalam hal mewujudkan wacana peningkatan status jalan baru jalur pesisir pantai di sepanjang Selat Malaka. Bahwa hal ini dapat menjadi solusi agar kepadatan arus lalu lintas di Jalinsum dapat terurai sekaligus dapat menghidupkan sektor ekonomi masyarakat di sepanjang pesisir pantai Selat Malaka.” Tambahnya..

Sementara itu Kadis Perhubungan Kabupaten Sergai M.P Naibaho, S.Sos, SH, M.Si dalam paparannya menyampaikan fokus pembahasan rapat kerja mencakup arus lalu lintas wilayah Kabupaten Sergai, Kendaraan Laik Jalan, Kesehatan Pengemudi serta Fasilitas Pendukung dalam rangka arus mudik dan pengamanan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020.

Sedangkan Sekretaris Dinas Perhubungan Drs Amir Panggabean melaporkan tujuan kegiatan ini sesuai dengan thema yaitu "Sinkronisasi Pengamanan Arus Lalu Lintas Natal 2019 dan Tahun Baru 2020".

Narasumber dalam kegiatan ini adalah Bupati Sergai Ir H Soekirman, Ketua DPRD, Dinas Perhubungan Provsu, BPTD Wilayah II Sumut, Kejaksaan Negeri Sei Rampah, Polres Sergai dan Tebing Tinggi, serta BNN.

Selanjutnya kegiatan diisi dengan penyampaian paparan dari Kasat Lantas AKP Agung Basuni, SIK tentang Kesiapan Pelaksanaan OPS Lilin Toba 2019 di Wilayah Hukum Polres Sergai, BPTD Wilayah II Sumut, Dinas Perhubungan Provsu dan BNN Sergai yang mengantisipasi sopir kendaraan penumpang dari penggunaan dan penyalahgunaan narkoba.


. (Red/Jan)

Posting Komentar

Disqus