Ads (728x90)


postviews postviews postviews

Dilihat kali




LINGGA, Realitasnews.com  – Tim SAR gabungan akhirnya berhasil menemukan  Zulkifli (33) nelayan yang tenggelam akibat kapal pompongnya tenggelam lantaran menabrak karang, Selasa (29/10/2019). Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia sekitar 500 meter  dari lokasi kapalnya tenggelam di perairan Pulau Lalang, Lingga.

Kasi Ops SAR, Eko Suprianto kepada sejumlah awak media, Rabu (30/10/2019) mengatakan Tim SAR Gabungan menemukan korban pada pukul 14.30 WIB, dalam keadaan mike delta (meninggal dunia) pada posisi 0°39'18.24"S/ 104°30'24.89"E.

“ Jarak penemuan korban lebih kurang 500 meter dari lokasi kejadian perkara, selanjutnya korban di evakuasi kerumah duka,” katanya.

Ia menyebutkan dalam mencari korban Tim SAR Gabungan yang dikerahkan adalah Tim Rescue Unit Siaga  SAR Lingga, Polres Lingga, Satpolair Lingga, BPBD Lingga, Tagana Lingga serta Nelayan Setempat.

 

“ Alut yang digunakan, Rubber Boat, Palkom dan peralatan lainnya,” katanya.

Ia menyebutkan pencarian korban itu dimulai sekitar pukul 07.00 WIB.

“ Awal pencarian  Tim SAR Gabungan melaksanakan pencarian dengan melakukan penyisiran dengan Rubber Boat di Perairan Pulau Resang,” katanya.

Selanjutnya, katanya,  pada pukul 12.00 WIB, Tim SAR Gabungan menghentikan sementara pencarian dengan hasil nihil, dilanjutkan pada pukul13.00 WIB Tim SAR  Gabungan melanjutkan pencarian Ops SAR.

Setelah ditemukan korban maka  Operasi SAR dinyatakan selesai, selanjutnya diusulkan ditutup, seluruh Tim  SAR Gabungan kembali kepangkalan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban merupakan warga Desa Berhala, Dusun Pulau Lalang, Kecamatan Singkep Selatan, Kabupaten Lingga, Kepri. Korban bersama temannya Encek Buan pada Selasa (29/10/2019) menjaring udang di perairan laut pulau Lalang, Lingga. Tiba-tiba saja kapal pompong mereka menabrak karang sehingga mereka terhempas ke laut dan kapal pompong terbalik. Akibatnya mereka terpisah, korban tenggelam dan Encek Buan berhasil selamat karena mengapung menggunakan fiber es yang mereka bawa.

(IK/AP/Pay)

Posting Komentar

Disqus