Ads (728x90)


postviews postviews postviews

Dilihat kali



LINGGA, Realitasnews.com
  - Meskipun setuju dengan kebijakan pemerintah daerah untuk menjemput mahasiswa Lingga pulang kampung di tengah Pedemi Corona Virus Disease (Covid-19). Anggota DPRD Lingga Drs Norden mewanti-wanti dan mengharapkan agar mahasiswa warga kabupaten Lingga itu dikarantina selama 14 hari.

Karantina terpisah yang dimaksud anggota DPRD Lingga itu bertujuan agar tidak menimbulkan keresahaan di tengah masyarakat Lingga itu sendiri.

" Saya setuju pemerintah mengambil kebijakan untuk mejemput mahasiswa, tapi seluruh mahasiswa dikarantina terlebih dahulu selama 14 hari di tempat yang terpisah ," katanya saat diwawancarai oleh para awak media, Kamis (24/04/2020)

Dia dan sejumlah masyarakat yang berdomisili di Kabupaten Lingga selama ini mengaku resah dengan kebijakan yang diambil oleh Pemkab Lingga tersebut.

" Ngeri kita pak, Maksud saye jangan cerobohlah masalah virus Corona ini. Selain itu karantina juga penting biar warga Lingga ini tak resah dengan kepulangan anak-anak kita itu," ungkapnya yang nampak perihatin dengan keadaan ini.

Menurut  Norden yang juga merupakan ketua DPC PPP kabupaten Lingga ini, persoalan virus Corona  tidak boleh anggap enteng. Sekali salah dalam mengambil kebijakan maka akibatnya bisa sangat fatal.

" Kita minta pemerintah harus proposional dalam menangani masalah Covid-19 biar tidak menyesal dikemudian hari," katanya meningatkan.

Kepada masyarakat, anggota DPRD Lingga ini berpesan dan menghimbau agar seluruh masyarakat Lingga selalu waspada dan mengikuti aturan pemerintah. Selalu berada di rumah kalau tidak ada kepentingan yang mendesak.

" Terakhir mari kita bedoa semoga Lingga dijauhkan dari wabah virus Corona.”tutup beliau.(Jfr/JH)

Posting Komentar

Disqus