Ads (728x90)


postviews postviews postviews

Dilihat kali



LABUHANBATU, Realitasnews.com - Pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Labuhanbatu, Andi Suhaimi Dalimunthe – Faisal Amri (ASRI) semula diusung oleh dua partai yakni Partai Golkar yang meraih 10 kursi di DPRD kabupaten Labuhanbatu dan Partai Amanat Nasional (PAN).

Namun saat mendaftarkan diri menjadi kontestasi Pilkada 2020, pasangan ASRI tidak didampingi oleh Ketua dan Sekretaris DPD PAN Labuhanbatu akibatnya saat mendaftar ke kantor KPU kabupaten Labuhanbatu pada Sabtu (5/9/2020) KPU kabupaten Labuhanbatu hanya menerima berkas Andi Suhaimi Dalimunthe dan Faisal Amri saja dan menolak berkas PAN.

“ Alhamdulillah sudah diterima oleh KPU kabupaten Labuhanbatu dan berkas saya dinyatakan lengkap sedangkan Partai Amanat Nasional (PAN), ditolak oleh KPU kabupaten Labuhanbatu lantaran kami tidak didampingi oleh Ketua PAN atau Sekretaris PAN,” kata Andi Suhaimi Dalimunthe saat ditemui sejumlah awak media.

Padahal, katanya, dua bulan yang lalu telah melakukan penandatanganan integritas bahwa pasangan ASRI juga akan diusung oleh PAN dan sampai saat ini belum ada pencabutan surat kesepakatan tersebut.

Dalam mendaftar sebagai kontestasi Pilkada 2020 itu, pasangan ASRI didampingi puluhan pendukung, simpatisan, relawan serta pengurus partai Golkar, kader Pemuda Pancasila, Gerakan Muda Kristen Indonesia, Kaum milenial, Tim pemenangan ASRI, sejumlah ibu-ibu perwiritan dan simpatisan lainnya.

Pasangan balon Bupati dan Wakil Bupati Labuhanbatu ASRI bersama rombongan berangkat dari kantor partai Golkar Labuhanbatu di Jalan Sisingamangaraja, Kecamatan Rantau Selatan didampingi oleh 12 etnis dengan memakai pakaian adat masing masing yang ada di Labuhanbatu.

Pada kesempatan itu, Andi Suhaimi Dalimunthe mengatakan jika terpilih Kembali sebagai Bupati Labuhanbatu, pasangan ASRI akan tetap berkomitmen melaksanakan program yang telah disampaikan seperti meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) dan selama ini telah dilaksanakan dengan memberikan beasiswa kepada mahasiswa masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Mahasiswa kurang mampu, mahasiswa berprestasi dan mahasiswa yang melaksanakan perkuliahan di luar negeri.

“ Untuk pendidikan kita juga telah melaksanakan MoU dengan dekan UMSU dan mereka telah meninjau lokasi yang akan kita bangun universitas,” katanya.

Ia menyebutkan untuk mensejahterakan masyarakat kita akan tetap komitmen dengan program yang telah kita buat dan telah dilaksanakan pembangunan rumah yang sangat murah dengan harga Rp.30 juta,- per unit untuk tenaga honor yang belum memiliki rumah, dan ini akan kita kembangkan untuk masyarakat dan juga teman – teman wartawan.

Andi juga menambahkan dibidang kesehatan kita sudah punya rumah sakit yang sangat megah dengan gedung A dan B serta memiliki dokter spesialis 40 orang dan selama ini kita telah meningkatkan pelayanan semaksimal mungkin.

Untuk pertanian dan ketahanan pangan di Labuhanbatu kita juga telah membangun persawahan di Desa Selat Beting dan akan kita perluas di daerah pesisir.

“ Alhamdulillah hasilnya sangat memuaskan karena kita bangun sistem perairannya. Sebagai jaminan kita juga mengasuransikan sawah para petani tersebut, dan kalau terjadi gagal panen petani tetap memperoleh hasil Rp.6 juta per Ha,” kata Andi Suhaimi.

Untuk Usaha Kecil Mencegah (UKM), lanjutnya, telah melakukan pelatihan – pelatihan bahkan beberapa masyarakat telah dikirim ke Bogor untuk melakukan studi banding sehingga UKM akan semakin maju dan semakin berkembang.

“ Banyak program yang akan kita lakukan yang selalu berpihak kepada masyarakat, dan secara pribadi saya kembali menyampaikan bahwa sebagai putra asli Labuhanbatu pasti selalu berbuat terbaik buat masyarakat Kabupaten Labuhanbatu, saya kelak akan dikebumikan di perkuburan muslim pendoan dan saya ingin masyarakat Labuhanbatu akan mengenang segala program baik yang mensejahterakan masyarakat Labuhanbatu,” tutup Andi Suhaimi Dalimunthe. (Jan) 

Posting Komentar

Disqus