Di Asahan 11 Orang Sembuh dari Covid-19, Terkonfrimasi 10 Orang, Suspek 5 Orang

Dilihat kali

ASAHAN, Realitasnews.com - Kasus Covid-19 di kabupaten Asahan pada Jumat (2/7/2021) sebanyak 11 orang dinyatakan sembuh dari Covid-19 dan 10 orang warga terkonfirmasi Covid-19, yang suspek 5 orang, pasien yang meninggal dunia akibat Covid-19 tidak ada.

Juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Asahan H. Rahmat Hidayat Siregar S. Sos, Msi mengatakan berdasarkan Rekapitulasi Harian Covid – 19 per Kecamatan di kabupaten Asahan pada Jumat 2 Juli 2021 hingga pukul 12.00 WIB  menjelaskan  11 orang warga yang sembuh dari Covid-19 itu tersebar di 6 kecamatan.

Adapun ke 11 orang yang sembuh dari Covid-19 itu, warga dari kecamatan Kisaran Barat 1 orang, warga dari kecamatan Kisaran Timur 6 orang, warga dari kecamatan Pulo Bandring 2 orang, warga dari kecamatan Bandar Pulau 1 orang, warga dari kecamatan Simpang Empat 1 orang, warga dari kecamatan Teluk Dalam 1 orang.

Sepuluh orang warga yang terkonfirmasi Covid-19 itu diantaranya, warga dari kecamatan Kisaran Barat 5 orang, warga dari kecamatan Setia Janji 2 orang, warga dari kecamatan Kisaran Timur 1 orang, warga dari kecamatan Rawang Panca Arga 1 orang, warga dari kecamatan Tinggi Raja 1 orang.

Rahmat Hidayat yang juga Kepala Dinas Komuniasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Asahan mengatakan lima  orang warga yang suspek itu diantaranya, warga dari kecamatan Kisaran Barat  2 orang, warga dari kecamatan Kisaran Timur 1 orang, warga dari kecamatan Rahuning  1 orang, warga dari kecamatan Pulau Rakyat 1 orang.

Rahmat Hidayat Siregar S. Sos  mengatakan bahwa Bupati Asahan H Surya disetiap kesempatan selalu mengingatkan masyarakat agar selalu menerapkan protocol Kesehatan  dengan menerapkan 5 M, yaitu memakai masker, mencuci tangan menggunakan sabun, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas, untuk mencegah penyebaran Covid-19

Ia juga mengingatkan agar warga yang baru datang dari daerah luar daerah khususnya dari daerah zona merah agar melakukan isolasi mandiri. Hal itu kita lakukan untuk menekan perkembangan kasus Covid-19 di kabupaten Asahan.  (Nes)

Share