.jpg)
Dilihat kali
BATAM, Realitasnews.com - Dewan Pimpinan Cabang (DPC ) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI P) Kota Batam melakukan Konsolidasi Internal partai menggelar Musyawarah Anak Cabang (Musancab ) se-Kota Batam pada Minggu (23/8/2020) di lantai II Hotel Aston, Batam.
Konsolidasi Internal partai ini dibuka oleh Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan provinsi Kepri Dr.H.Muhammad Soerya Respationo,S.H.,M.H dihadiri Ketua DPRD Kota Batam Nuryanto serta anggota DPRD Kota Batam dari Fraksi PDI Perjuangan serta pengurus dan kader PKB dan Partai Gerindra.
Usai membuka Konsolidasi Internal partai itu, Soeryo Respationo yang juga bakal Calon Gubernur Kepri kepada sejumlah awak media mengatakan Konsolidasi Internal partai ini dilakukan sesuai amanah DPP PDI Perjuangan dan dilakukan sekali dalam 5 tahun untuk menyusun struktur dan Pengurus Anak Cabang se-Kota Batam untuk 12 Kecamatan sesuai dengan AD/RT Partai.
Soeryo Respationo yang akrab disapa Romo menyebutkan setelah dilakukan Konsolidasi Internal partai agenda berikutnya adalah untuk memenangkan Pilkada yakni pemilihan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur serta pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Batam yang digelar pada bulan Desember 2020 mendatang.
“ PDI Perjuangan bersama partai koalisi dan relawan PDI Perjuangan akan berjuang memenangkan Pilkada 2020 ini,” katanya.
Menanggapi tentang tanggapan masyarakat bahwa Romo diatas kertas menang, Romo menjawab semua calon mempunyai kans yang sama tinggal bagaimana kandidat itu dekat dengan masyarakat agar mendukung dan memilih kandidat tersebut.
“ Semua kandidat sesuai persyaratan di KPU kan 20% dari kursi DPRD Provinsi Kepri, saya bersama pak Ansar Ahmad dan pak Isdianto dan ketiga-tiganya punya Kans yang sama menurut Saya, yang menang nanti pada Pilkada 2020 ini, siapa yang dekat dengan masyarakat,” katanya.
Sementara itu, Ketua DPC PDI Perjuangan, Nuryanto yang juga Ketua DPRD Kota Batam usai Musancab ini mengatakan keputusan diserahkan kepada pimpinan sidang, Musancab dilakukan dengan musyawarah dan mufakat .
Keputusan yang diambil oleh Pimpinan sidang yang dilakukan secara musyawarah sesuai dengan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) partai harus kita hargai dan hormati.
Ia mengharapkan agar seluruh kader PDI Perjuangan dapat lebih dewasa sebagai kader partai.
“ Saran saya untuk kita semua sebagai sesama kader partai. saya pikir musyawarah untuk mufakat itu menjadi penting dan perlu ada kedewasaan bersama dan perlu ada spirit semangatnya untuk kebersamaan bergotong - royong untuk bersama - sama membagi memberikan kesempatan dan bisa membangun bersama-sama,” katanya.
Pria yang akrab disapa Cak Nur ini mengatakan Musancab berjalan dengan lancar dan sukses walaupun struktur PAC yang terbentuk baru 11 PAC.
“ Yang belum terbentuk itu PAC kecamatan Sagulung dan pembentukannya diserahkan ke DPD PDI Perjuangan provinsi Kepri,” katanya.
Cak Nur menyebutkan Konsolidasi Internal partai ini dilakukan agar struktur PAC, Ranting dan Anak Ranting dapat dibentuk sebab dalam Pilkada yang bertarung itu organisasi atau partainya dan alat perjuangan dan alat pergerakan untuk memenangkan Pilkada itu adalah struktur pengurusnya harus kuat.
“ Yang menjadi ujung tombaknya untuk memenangkan Pilkada adalah pengurus partai mulai dari PAC, Ranting dan Anak Ranting yang harus kuat,” katanya.
Nuryanto juga menyebutkan Konsolidasi Internal partai PDI Perjuangan di kota Batam merupakan yang terakhir sementara di kabupaten dan kota se provinsi Kepri sudah dilakukan sebelumnya.
Ia juga menyebutkan telah membentuk Tim Pemenangan dengan koalisi PDI Perjuangan hanya tinggal deklarasi saja yang akan dilakukan dalam waktu dekat ini. (Lian)
Posting Komentar
Facebook Disqus