Ads (728x90)


postviews postviews postviews

Dilihat kali




BATAM, Realitasnews.com
– Diperkirakan uang berputar mencapai Rp2,8 miliar pada ivent Batam Wonderfood dan Art Ramadan 2024 yang digelar Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam selama 22 hari di Taman Dang Anom, Batam.

Batam Wonderfood dan Art Ramadan 2024 ini, secara resmi ditutup oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno pada Sabtu (31/3/2024) malam.

Batam Wonderfood dan Art Ramadan digelar di tiga tempat yakni : di Taman Dang Anom, Pollux Habibie, dan Pelataran Pacific Palace Hotel.

Tahun ini, Batam Wonderfood dan Art Ramadan mendapat dukungan dari Kemenpar RI karena event ini sebagai salah satu event unggulan yang terpilih masuk dalam 110 Kharisma Event Nusantara (KEN) 2024.

Penyelenggaraan Batam Wonderfood dan Art Ramadan 2024 ini, mampu menghadirkan sekitar 32 ribu pengunjung, sebagian diantaranya merupakan wisatawan mancanegara  yang berasal dari Korea Selatan, Turki, Thailand, Malaysia, Singapura, dan berbagai negara lainnya.

Ivent ini tidak hanya menyediakan berbagai takjil dan menu berbuka puasa, namun dikemas dengan menghadirkan berbagai acara menarik lainnya, seperti Khataman Al Qur’an, Mendongeng, Traktir Sahabat Yatim, Membatik, hingga PKK Got Talent.

Batam Wonderfood and Art Ramadhan ini juga sekaligus menjadi strategi program Visit Batam Indonesia 2024 (VBI 2024) agar dapat mencapai target jumlah kunjungan wisatawan ke Kota Batam sebanyak 2 juta kunjungan pada tahun 2024 ini.

Ketua DPRD Kota Batam Nuryanto SH MH mengatakan pihaknya mengapresiasi iven Batam Wonderfood & Art Ramadan 2024 ini, lantaran secara langsung berdampak pada sektor ekonomi masyarakat. 

Untuk itu, pria yang akrab disapa Cak Nur ini berharap Kemenparekraf terus mendukung dan mendorong berbagai acara ini untuk menarik para wisatawan.

“ Iven Batam Wonderfood dan Art Ramadan 2024 ini juga berpotensi untuk mendongkrak eksistensi UMKM masyarakat sekitar,” kata Cak Nur

Cak Nur berharap agenda tahunan yang hanya digelar pada bulan Ramadhan ini dapat terus mendorong pertumbuhan dan kemajuan UMKM di Kota Batam khususnya kuliner.

“Alhamdulillah, malam ini penutupan Batam Wonderfood & Art yang diselenggarakan setiap Ramadhan. Kegiatan seperti ini perlu diapresiasi karena menggerakkan roda perekonomian terutama UMKM di bulan Ramadhan,” katanya.

Kader PDI Perjuangan ini menganggap bulan Ramadhan membawa berkah tersendiri bagi pelaku UMKM di Kota Batam. Kegiatan dalam bentuk bazaar makanan dan minuman itu senantiasa ramai dikunjungi warga yang mencari takjil buka puasa.

“Apalagi kegiatan ini sudah berlangsung sejak lima tahun lalu dan telah mendapat dukungan dari pemerintah pusat. Kita harapkan iven ini terus berkembang kemasan dan daya tariknya bagi pengunjung baik dalam maupun luar negeri,” harapnya.

Sebelum menutup, Menteri Sandiaga Uno dalam sambutannya menyoroti pentingnya peran kuliner dalam pariwisata.

“Tren ‘takjil war’ di Jakarta menunjukkan betapa kuliner dapat menyatukan berbagai lapisan masyarakat. Ini kita harapkan berkembang juga di semua daerah,” katanya. 

Ia menyebut Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) mendapat keuntungan signifikan dari tren wisata kuliner, dengan 63 persen wisatawan yang berkunjung ke suatu kota adalah pecinta kuliner. Dia juga menekankan pentingnya storynomics, sebuah pendekatan naratif dan kreatif yang menjadi roh destinasi wisata. (Lian)



Posting Komentar

Disqus