Ads (728x90)


postviews postviews postviews

Dilihat kali

Wakili Puan Maharani, Darma Wijaya Menutup Kejurnas Gulat Senior Puan Maharani Cup Tahun 2022
Ketua Pengprov PGSI Sumut H Darma Wijaya Menyerahkan Medali kepada Atlet yang Berprestasi pada Kejurnas Gulat Senior Puan Maharani Cup di Pardede Hall, Medan.Kamis (1/12/2022)(Fhoto : Ist)


MEDAN, Realitasnews.com
– Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Gulat Senior Puan Maharani Cup yang digelar sejak tanggal 28 November, resmi ditutup Bupati Sergai H. Darma Wijaya selaku Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Gulat Seluruh Indonesia Provinsi Sumatera Utara (PGSI Sumut) mewakili Ketua DPR RI Puan Maharani pada Kamis (1/12/2022) di Pardede Hall, Medan.

Pada Kejurnas tersebut, Kalimantan Timur berhasil menjadi juara umum dengan perolehan 13 medali emas, 6 medali perak, dan 5 medali perunggu.

“ Saya mengucapkan selamat atas suksesnya penyelenggaraan Kejurnas Gulat Senior Puan Maharani Cup Tahun 2022 yang telah digelar,” kata Darma Wijaya mengawali sambutannya.

Bupati Sergai pun menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang ikut menyukseskan perhelatan akbar kali ini sehingga dapat terlaksana dengan baik.

Untuk para atlet yang berhasil mencetak prestasi dalam ajang tersebut, Darma Wijaya menyampaikan apresiasi atas perjuangan dan jerih payah yang telah didedikasikan.

“Kita yakin dan percaya keberhasilan datang tidak begitu saja, namun diikuti dengan kemauan dan tekad yang kuat untuk menjadi pemenang. Selamat kepada para pemenang. Semoga prestasi yang didapat bisa dipertahankan, bahkan ditingkatkan lagi kedepan,” ucap Bang Wiwik, sapaan akrabnya.

Tak hanya kepada pemenang, apresiasi juga disampaikan Bupati Sergai kepada seluruh atlet dan official dari 21 provinsi se-Indonesia yang sudah berjuang mengharumkan nama daerah. Selain itu, pujian juga disampaikan kepada para wasit yang telah bertugas dengan profesional dan fair.

“Pelaksanaan kegiatan berlangsung dengan sportif. Tuan rumah juga berlaku fair, tidak ada keputusan yang menguntungkan atau merugikan salah satu pihak. Semoga lewat kegiatan ini, kita mendapat referensi dan pengalaman yang cukup untuk dapat melaksanakan perhelatan serupa, terutama pada ajang PON 2024 di mana Sumut dan Aceh menjadi tuan rumah,” kata Bang Wiwik lagi.

Terakhir Ketua Pengprov PGSI Sumut menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya apabila dalam pelaksanaan kegiatan ini masih ditemukan adanya kekurangan.

“Hal ini bukanlah sesuatu yang kami sengaja namun tidak lepas dari keterbatasan kami selaku manusia yang masih memiliki kekurangan dan kekhilafan. Semoga yang sudah baik dapat kami pertahankan untuk ajang selanjutnya,” tandasnya. (Jan)


Posting Komentar

Disqus